Prabowo: Merupakan Panggilan bagi Pemimpin untuk Memikirkan Kesejahteraan dan Kebaikan Keluarga yang Ditinggal Prajurit

 05 Mei 2021   

Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto, Selaku Menteri Pertahanan RI menyaksikan penandatanganan perjanjian kerjasama pada Senin, 3 Mei 2021 di kantor Kemenhan RI. Perjanjian kerjasama tersebut dilakukan antara Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan (YPPSDP) Kemenhan dan PT. Primanaya Energi terkait pemberian santunan dan bantuan biaya pendidikan untuk anak-anak kru KRI Nanggala 402 yang telah gugur dalam insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402 beberapa waktu lalu.

Sebagaimana dilansir dari kemenhan.go.id, (Rabu, 5 Mei 2021) YPPSDP adalah yayasan dibawah Kemhan yang melaksanakan kegiatan mendukung kesejahteraan perumahan, pendidikan Prajurit dan juga melaksanakan penelitian pengembangan potensi sumber daya pertahanan. YPPSDP saat ini diketuai oleh Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun.

Pemberian santunan dan bantuan pendidikan tersebut merupakan komitmen Prabowo selaku Menhan sebagaimana telah disampaikannya beberapa waktu lalu setelah KRI Nanggala dinyatakan tenggelam. Pemerintah, dalam hal ini Presiden RI juga mendukung sepenuhnya pemberian bantuan tersebut.

“Baru saja kita mengalami musibah besar hilangnya Kapal Selam KRI Nanggala-402. Tentunya musibah ini merupakan sebuah resiko sebagai prajurit. Tetapi bagaimanapun merupakan panggilan bagi pemimpin untuk memikirkan kesejahteraan dan kebaikan bagi keluarga yang ditinggal oleh prajurit kita, manakala prajurit kita harus berkorban di medan tugas”, ungkap Menhan sebagaimana dilansir dari kemenhan.go.id, (Rabu, 5 Mei 2021).

Berita Terbaru